Soal TKD BUMN Matematika – Tes Kemampuan Dasar (TKD) merupakan bagian integral dari seleksi Rekrutmen Bersama Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Salah satu komponen penting dalam TKD adalah tes matematika yang menguji kemampuan numerik dan logika peserta. Dengan ujian yang semakin dekat, persiapan yang matang menjadi kunci untuk meraih hasil optimal.
Pentingnya Persiapan Matematika dalam TKD BUMN
Kemampuan matematika dalam TKD BUMN tidak hanya mengukur kefasihan dalam berhitung, tetapi juga kemampuan analisis dan pemecahan masalah. Soal-soal matematika yang diujikan dirancang untuk menilai:
- Kecermatan dalam perhitungan: Memastikan setiap langkah dihitung dengan teliti.
- Pemahaman konsep dasar: Mengaplikasikan rumus dan teori matematika dalam konteks yang tepat.
- Kecepatan dan ketepatan: Menyelesaikan soal dalam batas waktu yang ditentukan tanpa mengorbankan akurasi.
Baca juga: Soal Tes TKD BUMN yang Wajib Kamu Ketahui Sebelum Ujian
Jenis-Jenis Soal Matematika yang Sering Muncul dalam TKD BUMN
Berbagai tipe soal matematika sering muncul dalam TKD BUMN. Memahami jenis-jenis soal ini dapat membantu peserta mempersiapkan diri dengan lebih efektif. Berikut adalah beberapa kategori soal yang umum ditemui:
1. Aritmatika
Soal aritmatika berkaitan dengan operasi dasar seperti penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian.
Contoh soal:
Seorang pedagang membeli 20 kg apel seharga Rp200.000. Jika dia ingin mendapatkan keuntungan 25%, berapa harga per kg apel yang harus ia tetapkan saat menjualnya?
Pembahasan:
- Total biaya = Rp200.000
- Keuntungan yang diinginkan = 25% dari Rp200.000 = Rp50.000
- Total penjualan yang diinginkan = Rp200.000 + Rp50.000 = Rp250.000
- Harga per kg = Rp250.000 / 20 kg = Rp12.500
Jawaban: Rp12.500
2. Persentase
Soal persentase menguji kemampuan dalam menghitung bagian dari suatu jumlah berdasarkan persentase tertentu.
Contoh soal:
Dalam sebuah survei, 40% dari 500 responden menyukai produk A. Jika jumlah total responden ditingkatkan menjadi 750, dan proporsi yang menyukai produk A tetap sama, berapa jumlah responden yang menyukai produk A?
Pembahasan:
- Awalnya, jumlah yang menyukai produk A = 40% dari 500 = 200
- Dengan total responden 750, jumlah yang menyukai produk A = 40% dari 750 = 300
Jawaban: 300 responden
3. Aljabar
Soal aljabar melibatkan penggunaan variabel dan persamaan.
Contoh soal:
Jika x + y = 10 dan x – y = 4, berapakah nilai x × y?
Pembahasan:
- Dari x + y = 10, diperoleh y = 10 – x
- Substitusikan y ke dalam x – y = 4:
- x – (10 – x) = 4
- 2x – 10 = 4
- 2x = 14
- x = 7
- Dengan x = 7, maka y = 10 – 7 = 3
- Sehingga, x × y = 7 × 3 = 21
Jawaban: 21
4. Deret Angka
Soal deret angka menguji kemampuan dalam mengenali pola bilangan.
Contoh soal:
4, 12, 48, 144, …, 1728
Pembahasan:
- 12 = 4 × 3
- 48 = 12 × 4
- 144 = 48 × 3
- Pola bergantian mengalikan dengan 3 dan 4
- Sehingga, angka berikutnya adalah 144 × 4 = 576
Jawaban: 576
5. Logika Angka
Soal logika angka menilai kemampuan berpikir analitis. Contoh soal:
Dalam suatu kelompok terdapat 5 orang yang berjabat tangan satu sama lain, berapa total jabat tangan yang terjadi?
Pembahasan:
- Setiap orang berjabat tangan dengan 4 orang lainnya
- Total jabat tangan = (5 × 4) / 2 = 10
Jawaban: 10 jabat tangan
Baca juga: Materi TIU Tes BUMN yang Harus Kamu Pelajari untuk Lulus
Strategi Efektif Menghadapi Soal TKD BUMN Matematika
1. Kenali Pola Soal
Pahami jenis dan pola soal TKD BUMN matematika yang sering muncul. Dengan latihan yang konsisten, kamu akan terbiasa dengan tipe-tipe soal, seperti aritmetika, aljabar, hingga logika angka.
- Latih soal-soal dari tahun sebelumnya
- Gunakan aplikasi atau buku latihan soal khusus TKD BUMN
- Ikuti tryout online gratis yang sering diselenggarakan menjelang tes
2. Fokus pada Konsep Dasar
Salah satu penyebab peserta tersandung di soal TKD BUMN matematika adalah karena terlalu mengandalkan rumus tanpa memahami konsep. Pahami prinsip dasar seperti:
- Operasi bilangan
- Persentase dan rasio
- Aljabar dasar
- Deret dan pola bilangan
Pemahaman konsep akan mempermudah kamu menjawab soal apapun bentuknya.
3. Kelola Waktu dengan Baik
Tes TKD memiliki waktu terbatas. Kamu tidak bisa menghabiskan terlalu lama di satu soal. Tipsnya:
- Alokasikan waktu rata-rata per soal
- Lewati soal sulit terlebih dahulu, kembali lagi nanti
- Latih diri mengerjakan soal dalam simulasi waktu nyata
4. Cermati Pilihan Ganda
Soal TKD BUMN matematika menggunakan sistem pilihan ganda. Kadang, beberapa pilihan terlihat benar, padahal hanya satu yang paling tepat. Biasakan untuk:
- Menghitung dengan teliti
- Mengecek ulang pilihan yang mirip
- Tidak terjebak dengan opsi pengecoh
Baca juga: Materi Penalaran Matematika SNBT, Trik Sederhana Menguasainya
Kesalahan Umum Saat Mengerjakan Soal TKD BUMN Matematika
Agar hasilmu maksimal, kamu perlu tahu juga kesalahan-kesalahan yang umum dilakukan peserta saat menghadapi soal TKD BUMN matematika:
1. Terburu-buru Menjawab
Banyak peserta langsung menjawab tanpa mengecek logika atau hitungan ulang. Padahal, satu kesalahan kecil bisa menggagalkan seluruh peluang.
2. Tidak Membaca Soal dengan Teliti
Seringkali, informasi penting dalam soal terletak di bagian akhir kalimat. Baca soal secara menyeluruh agar tidak salah tafsir.
3. Kurang Latihan Soal Sejenis
Kemampuan menjawab soal TKD BUMN matematika tidak datang tiba-tiba. Dibutuhkan latihan terus-menerus untuk mengasah kecepatan dan akurasi.
4. Tidak Siap dengan Soal Cerita
Soal cerita atau soal kasus memerlukan kemampuan menganalisis dan mengubah kata-kata ke dalam bentuk matematika. Ini sering jadi tantangan tersendiri.
Ujian semakin dekat, dan persiapan adalah segalanya. Jangan anggap remeh soal TKD BUMN matematika, karena bagian ini bisa jadi penentu apakah kamu lolos ke tahap berikutnya atau tidak.
Matematika mungkin menantang, tapi dengan latihan yang tepat, kamu pasti bisa menaklukkannya.
Program Premium Alif Towew 2025
“Semakin sering latihan soal akan semakin terbiasa, semakin cepat, semakin teliti dan semakin tepat mengerjakan soal Matematika” 🌟
Kunci sukses mengerjakan soal matematika adalah membiasakan diri mengerjakan ribuan tipe soal matematika. Seperti anak bayi yang belajar berjalan terasa berat diawal dan akan terbiasa bila terus dilatih hingga bisa berlari kencang.
📋 Cara Membeli dengan Mudah:
- Unduh Aplikasi Cerebrum: Temukan aplikasi Cerebrum di Play Store atau App Store, atau akses langsung melalui website.
- Masuk ke Akun Anda: Login ke akun Anda melalui aplikasi atau situs web.
- Pilih Paket yang Cocok: Dalam menu “Beli”, pilih paket bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Pastikan untuk melihat detail setiap paket.
- Gunakan Kode Promo: Masukkan kode “RUMUSTOWEW” untuk mendapat diskon spesial sesuai poster promo
- Gunakan Kode Afiliasi: Jika Anda memiliki kode “RES2520”, masukkan untuk diskon tambahan.
- Selesaikan Pembayaran: Pilih metode pembayaran dan selesaikan transaksi dengan aman.
- Aktivasi Cepat: Paket Anda akan aktif dalam waktu singkat setelah pembayaran berhasil.